Mengerikan...!!! Inilah Akibat Pakai BEHEL GIGI Tolong Sebarkan Artikel Ini Secepatnya Sebelum Terlambat |
Janganlah disepelekan.
Penggunaan behel kerapkali jadikan sebagai alternatif untuk pemeliharaan pada
gigi tetapi tahukah anda kalau dengan penggunan behel itu dapat menyebabkan
fatal pada gigi anda.
Banyak
dari remaja menggunakan behel atau kawat gigi terdorong atas basic modernisasi.
Memakai behel memanglah ada faedahnya untuk yang mempunyai keadaan gigi tak
sehat, tetapi apabila gigi anda masih tetap dalam kondisi normal-normal saja,
jadi baiknya anda jauhi penggunaan benda itu bila tidak mau seperti gambar di
atas.
Pada Dasarnya Bahaya Behel
bisa terjadi jika pemasangan kawat gigi ditangani oleh selain dokter. Saat ini
fungsi behel bukan hanya untuk merapihkan struktur gigi, tapi juga digunakan
untuk gaya hidup. Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi
Indonesia (PB PDIGI) Drg Zaura Rini Angreini, MDS menyatakan bahwa pemakaian
behel dapat mengakibatkan efek samping bagi penggunanya jika yang memasang
kawat gigi kurang memiliki keahlian.
Banyak orang mempercayakan
pemasangan gigi kepada tukang gigi jalanan yang mana tukang gigi ini tidak mendapat
izin dari Persatuan Dokter Gigi (PDGI). Padahal ada dampak negatif jika kita
memasang behel gigi disembarang tempat. Bahaya memakai behel sembarangan akan
lebih beresiko manakala pemasangan kawat gigi dipercayakan pada orang yang
tidak atau kurang mmiliki ilmu kedokteran gigi. Apa efek samping menggunakan
behel gigi sembarangan, berikut penjelasannya.
BAHAYA MEMAKAI BEHEL BAGI KESEHATAN
Dampak negatif behel jika
anda memasang behel sembarangan adalah sebagai berikut :
1. KARANG GIGI
Karang gigi dapat muncul
akibat pemakaian behel. Hal ini disebabkan area dibawah dan disekitar kurung
logam dan kawat sulit untuk dibersihkan sehingga sisa-sisa makanan yang masih
tersisa menyebabkan penumpukan plek. Pengguna kawat gigi logam beresiko tinggi
mengalami kerusakan gigi dan gusi. Untuk itu gunakan sikat gigi khusus jika
anda memakai behel.
2. ALERGI
Behel logam mengandung logam
seperti tembaga, nikel, dan kromium. Diperkirakan 30 persen pasien ortodontik
memiliki alergi terhadap logam yang dapat menimbulkan rasa sakit dan telinga
tersumbat. Bahkan ada kemungkinnan pasien yang tidak memiliki riwayat alergi
dapat menjadi alergi setelah memasang behel. Kabar gembiranya, dampak negatif
tembaga, nikel, dan kromium pada umumnya ringan dan mudah diatasi dengan
mengubah bahan logam yang digunakan dalam behel.
3. PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS)
Bahaya penyakit menular
seksual tentu sangat mengerikan bagi seseorang. Apa penyebab PMS dalam
pemasanga kawat gigi? Nah, karena kawat logam yang terpasang pada gigi anda
berbenturan maka akan timbul luka kecil pada bibir serta bagian dalam pada
pipi. Saat anda terlibat aktivitas oral atau berciuman, maka luka yang ada pada
mulut akan menjadi pintu masuk penyakit seperti HIV dan Hepatitis.
4. MASALAH PENCERNAAN
Bahan kawat behel berkualitas
rendah dikhawatirkan memiliki material berbahaya bagi kesehatan. Bilamana
material tersebut bereaksi dengan air liur maka reaksi dari material tersebut
akan menimbulkan masalah gangguan pencernaan.
Agar terhindar dari bahaya
memakai behel (kawat gigi), maka percayakan pemasangan behel pada dokter gigi
berpengalaman yang kompeten dibidangnya. Memakai kawat gigi sembarangan di
jalan akan menimbulkan bahaya yang justru biaya nya melebihi biaya pemasangan
behel (kawat gigi) di dokter. Jika anda ingin mendapatkan biaya pemasangan
behel murah maka manfaatkan asuransi BPJS anda. Semoga info
kesehatan ini bermanfaat.
Semoga bermanfaat dan menjadi
peringatan bagi kita semuanya.
Baca Juga :